I Hope, I Hope...
Otak manusia dirancang sedemikian rupa hingga bisa menampung segala macam hal yang bisa dipikirkan oleh manusia. Otak merupakan pusat saraf tubuh selain saraf di tulang belakang. Jadi, pada dasarnya, kalau tidak ada otak, ya semuanya tidak bisa berjalan. Indera-indera kita tidak bisa mengenali berbagi macam stimulus, sirkulasi dan kerja organ tubuh juga terhambat, dan sebagainya.Otak juga tempat dimana kita menyimpan memori, hal-hal tentang apapun, baik yang penting maupun tidak penting.
Saya sempat bingung, bisa-bisanya ya kita memikirkan hal-hal yang pernah terjadi di kehidupan kita, lalu kemudian tetap kita ingat sampai nanti kita kehilangan ingatan kita (entah karena memang pelupa atau sudah tua).
Allah memang Maha Besar, menciptakan otak yang begitu cemerlang, yang menjadi anugerah bagi semua manusia.
Beberapa hari ini (mungkin sebenarnya beberapa minggu ini), saya dilanda pikiran-pikiran aneh. Bukan aneh-aneh yang nyeleneh ya, tetapi aneh yang sangat random. Pikiran-pikiran aneh itu terus saja menggerogoti pikiran dan mulai merasuki hati saya. Alhasil, saya jadi merasa cepat bosan, sepertinya butuh refreshing terus-menerus (daridulu sih kalau ini).
Saya sempat berpikir untuk travelling, like I used to do when I was bored, tapi gak ada modal. Sempat berpikir untuk menonton TV series atau film tapi gak tertarik. Dan akhirnya saya beralih lagi ke menulis.
Semua ini akibat buku #TheArchitectureofLove punya Mba Ika Natassa, yang akhirnya membuat saya berpikir untuk melanjutkan hobi menulis.
I hope I will find my muse, like Raia find River.
Saya sempat bingung, bisa-bisanya ya kita memikirkan hal-hal yang pernah terjadi di kehidupan kita, lalu kemudian tetap kita ingat sampai nanti kita kehilangan ingatan kita (entah karena memang pelupa atau sudah tua).
Allah memang Maha Besar, menciptakan otak yang begitu cemerlang, yang menjadi anugerah bagi semua manusia.
Beberapa hari ini (mungkin sebenarnya beberapa minggu ini), saya dilanda pikiran-pikiran aneh. Bukan aneh-aneh yang nyeleneh ya, tetapi aneh yang sangat random. Pikiran-pikiran aneh itu terus saja menggerogoti pikiran dan mulai merasuki hati saya. Alhasil, saya jadi merasa cepat bosan, sepertinya butuh refreshing terus-menerus (daridulu sih kalau ini).
Saya sempat berpikir untuk travelling, like I used to do when I was bored, tapi gak ada modal. Sempat berpikir untuk menonton TV series atau film tapi gak tertarik. Dan akhirnya saya beralih lagi ke menulis.
Semua ini akibat buku #TheArchitectureofLove punya Mba Ika Natassa, yang akhirnya membuat saya berpikir untuk melanjutkan hobi menulis.
I hope I will find my muse, like Raia find River.
Comments
Post a Comment